TEMPO.CO, Jakarta - Tiga berita di kanal Nasional menjadi perhatian pembaca sepanjang Kamis, 8 Juli 2021. Pertama soal laporan kasus Covid-19 yang terus memecahkan rekor, lalu kericuhan antara petugas dengan Paspampres saat razia PPKM Darurat. Ketiga soal pernyataan Amien Rais tentang kematian Laskar FPI. Berikut rangkumannya.
Kasus Covid-19 Rekor
Penambahan kasus Covid-19 kembali mencapai rekor kenaikan kasus harian tertinggi selama pandemi. Per 8 Juli penambahan kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir menembus 38.391 kasus.
Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, DKI Jakarta menjadi daerah dengan kasus harian positif Covid-19 tertinggi, dengan 12.974 kasus. Di urutan kedua, Jawa Barat melaporkan penambahan sebanyak 7.772 kasus.
Kemudian Jawa Tengah di urutan ketiga dengan 4.232 kasus, disusul Jawa Timur dengan 2.551 kasus, dan DI Yogyakarta dengan 1.424 kasus.
Dengan penambahan ini, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 2.417.788 kasus terhitung sejak diumumkannya pasien pertama terinfeksi virus corona pada 2 Maret 2020.
Sementara itu, per hari ini pasien sembuh bertambah 21.185 orang. Sehingga, total pasien sembuh berjumlah 1.994.573 orang. Sementara itu, dilaporkan juga pasien meninggal sebanyak 852 orang per hari ini. Total tercatat ada 63.760 pasien Covid-19 yang meninggal. Adapun kasus harian Covid-19 pada Rabu 7 Juli 2021 bertambah 34.379 orang.
Paspampres
Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Mayor Jenderal Agus Sudibyo menjelaskan tentang kericuhan antara anggotanya dengan anggota polisi dari Polres Jakarta Barat. Anggota polisi itu disebut telah bertindak kasar kepada seorang anggota Paspampres di pos penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
"Anggota saya yang datang ke Polres ingin meyakinkan apakah oknum yang bicara di video 'kalau kamu Paspampres memang kenapa?'. Sudah diberi peringatan oleh atasannya karena ini menyinggung institusi negara," kata Agus kepada wartawan, Kamis, 8 Juli 2021.
Agus mengatakan 75 persen anggota Paspampres tinggal di luar Asrama Paspampres, yang tersebar di wilayah Jabodetabek. Karena itu, mereka akan banyak melewati titik penyekatan yang dilakukan polisi setiap harinya. "Setiap hari pulang pergi berdinas dan akan melewati titik 2 penyekatan," kata Agus.
